Satgas Pamtas Yonif 711/Rks Beri Pertolongan Kepada Warga Yang Sakit Malaria

KEEROM | Upaya meningkatkan kualitas hidup dan membantu masyarakat di wilayah Papua, terus dilakukan oleh para prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks, kali ini dengan sigap memberikan pertolongan pertama kepada warganya yang mengalami sakit malaria, bertempat di Kampung Sawiyatami, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua, Rabu (10/08/2022).

Hal tersebut disampaikan Danpos Sawiyatami Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Serka Wahidin dalam keterangannya. 

Danpos mengatakan,dengan aktifnya Personel Satgas Yonif 711/Rks berinteraksi dengan masyarakat, membuat warga taksegan mendatangi ke Pos. baik untuk bersilaturahmi maupun untuk keperluan lainnya. Pada hari ini terdapat warga mendatangi Pos dengan kondisi sakit, yaitu menggigil dan demam.

"Melihat keadaan seperti ini, kami sigap dengan memberikan pertolongan pertama dan pengobatan kepada salah satu warga, bahkan langsung dilaksanakan pengecekan darah. Dengan hasil bahwa yang bersangkutan sakit malaria," jelas Danpos Sawiyatami Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Serka Wahidin.

"Peralatan medis untuk melakukan pertolongan dan pengobatan yang mengalami sakit malaria telah disiapkan," imbuhnya.

Lebih lanjut dikatakannya, karena memerlukan pertolongan cepat maka personelnya segera memberikan perawatan kepada warga dengan memberikan infus dan obat malaria agar dapat segera sembuh.

“Personel kami segera memberikan perawatan dengan memberikan cairan infus dan memberikan obat yang dapat meringankan gejala agar sakitnya tidak semakin parah, “ tuturnya

Bapak Musa (41) suami dari ibu fatalia (38) warga yang berobat malaria mengucapkan terima kasih dan merasa tertolong akan hadirnya Bapak-bapak TNI dari Satgas Yonif 711/Rks yang saat ini bertugas di wilayahnya.

 “Saya sangat berterima kasih kepada Satgas Pos Sawiyatami, karna Istri saya sudah ditolong dan diobati," ungkapnya.

“Semoga kedepan para anggota Pos diberikan kemudahan selama melaksanakan tugas, dan selalu dekat dengan kami masyarakat Kampung Sawiyatami,” imbuh Bapak Musa.